Minggu, 12 April 2009

Mimpi Menjadi Full Timer Blogger

Menjadi Full Timer Blogger masih sebatas mimpi. Paling tidak itulah yang Achiles rasakan ketika merasakan bahwa monetize blog tidaklah mudah (bahkan sangat sulit). Entah apakah memang monetize akhir-akhir ini lebih sulit ataukah Achiles sendiri yang sangat bodoh sehingga tidak tahu Rahasia blogging apa dibalik banyaknya promosi yang mengatakan mencari uang di internet itu mudah. Jangankan mengumpulkan segenggam Dollar, untuk meraih recehan lewat berbagai program pun susahnya minta ampun. Apakah benar Full Timer Blogger bisa menjadi pilihan hidup ataukah ada sebuah hukum alam disini yang akan menyaring motivasi dibalik tindakan ?

Kalau mengenang sejenak cita-cita sejak kecil atau mimpi pada saat masih dibangku sekolah dulu, memang tidak pernah terbesit sebuah mimpi menjadi seorang Full Time Blogger. Aktif ngeblog sejak tanggal 28 oktober 2008 dan didalam perjalanan cara belajar blog itulah muncul sebuah keinginan untuk menjadi seorang Full Timer Blogger. Ketika PR sudah ada ditangan, Trafik yang lumayan dan Alexa yang sudah langsing, tetap saja tidak tahu apa yang harus dilakukan. Beberapa Program hanya menghasilkan uang "segitu-gitu" saja. Bagaimana mungkin Full Timer Blogger bisa menjadi sebuah pilihan jika semua berjalan statis seperti ini. Ataukah budaya instant mulai masuk kedalam hati dan pikiran sehingga keinginan cepat menghasilkan uang terkadang menggoda dan menghambat semangat untuk berkembang.

Terlalu naif jika Internet hanya kita manfaatkan sebagai sapi perahan. Jika menilik kegiatan blogging kita dahulu yang seringkali kita habiskan hanya untuk chatting dan searching hal-hal yang gak penting, maka sebenarnya ada sebuah titik yang positif ketika sebagian besar waktu kita saat ini kita pergunakan untuk belajar dan berbagi. Hal inilah yang kadang aku lupakan bahwa biaya ngenet saat ini sudah bisa dibiayai sepenuhnya dari kegiatan blogging dibanding dulu waktu sekolah harus minta2 ortu hanya untuk melakukan kegiatan yang tidak penting didepan komputer. Hal-hal yang kecil seperti inilah yang luput dalam pikiran sehingga hal-hal besar justru malah menjadi penghambat langkah untuk belajar lebih lagi.

Ada banyak alasan Mimpi menjadi seorang Full time blogger ini harus tetap dilanjutkan. Dan ada banyak alasan pula semangat untuk berkarya di dunia offline harus terus terpelihara. Monetize memang sangat sulit namun lebih sulit lagi menjaga semangat untuk terus belajar. Kapankah mimpi menjadi seorang Full Timer blogger menjadi terealisasi dan sampai kapankah jalan terjal sebuah monetize akan terus kita jumpai ? Semoga saja Pesta Blogger 2009 menyediakan jawaban dari semua pertanyaan ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar